Kabar NTB

Tolak Pemberlakuan Jam Malam, Mahasiswa Duduki Kantor Rektorat Unram

14.53.00 Iwan Wahyudi 0 Comments



Mataram  (Global FM Lombok)
Mahasiswa Universitas Mataram (Unram) dari berbagai fakultas yang bergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli Unram (Ampera) menduduki kantor Rektorat Unram untuk mempertanyakan  perihal pemberlakuan jam malam oleh pihak kampus.  Mereka menilai, pemberlakuan jam malam yang diterapkan baru-baru ini dianggap sebagai upaya pengekangan kebebasan berekspresi, berorganisasi dan berpendapat , sehingga menyebabkan ruang gerak mahasiswa untuk mengembangkan kemapuan mereka dalam berorganisasi sangat terbatas.

Koordinator aliansi  mahasiswa peduli Unram Sahlan Nuri kepada Global FM Lombok, Sabtu (02/11) menilai, pembatasan gerak mahasiswa dengan diberlakukannya jam malam merupakan tahap awal pihak kampus untuk melumpuhkan setiap gerakan yang dibangun oleh  mahasiswa dalam menyikapi persoalan-persoalan kampus, seperti  berbicara masalah fasilitas, kenaikan uang SPP, transparansi dana  IOMA, denda 10 persen bagi mahasiswa yang telat bayar SPP dan sejumlah permasalahan lainnya.

Ia menerangkan, adanya peraturan pemberlakuan jam malam, dengan aksi sweeping yang dilakukan petugas keamanan kampus dianggap  tidak memliki landasan yang jelas. Menurutnya, kebijakan tersebut  hanya menguntungkan sebelah pihak  saja, sehingga perlu dipertanyakan apa alasan rektor memberlakukan jam malam tersebut.

Sementara  itu,  Ahif Riadi dario perwakilan Unram menjelaskan, adanya penolakan sejumlah program  yang telah diterapkan kampus khusunya pemberlakuan jam malam, pihak kampus terlebih dahulu akan melakukan evaluasi.(ali)

You Might Also Like

0 komentar: