Berita
Puan Maharani. ©2014 merdeka.com/arie basuki
Merdeka.com - Menteri Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani menyatakan memang ada pemutusan arus listrik sementara oleh PLN saat banjir melanda Jakarta kemarin. Hal itu untuk menghindari adanya korban tersengat aliran listrik.
"Kemarin saya koordinasi dengan BNPB dan Kementerian PU, memang sempat dimatikan listrik oleh PLN sebentar, tetapi dinyalakan kembali. PLN mengatakan takut aliran listrik nanti kesetrum tapi dinyalakan kembali di beberapa wilayah," kata Puan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (10/2).
Menurutnya tidak ada sabotase seperti diungkapkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok). Ke depan kejadian serupa diharapkan tidak lagi terjadi.
"Saya belum tahu kalau Pak Ahok menyatakan hal tersebut (sabotase oleh PLN). Yang pasti saya dengan kementerian terkait berusaha agar jangan lagi terjadi banjir seperti kemarin," terang dia.
Lanjut dia, evaluasi terhadap bencana banjir yang melanda ibu kota pun telah dilakukan. Ke depan puluhan drainase yang tersumbat akan diperbaiki dengan perlahan.
"Kemarin sudah evaluasi, dari tanggal 10 Januari sampai ke depan kita akan secara bertahap memperbaiki drainase yang 22 titik tersumbat dan koordinasi dengan Pemda DKI. Jangan sampai banjir terus menerus tiap tahun," pungkas dia.
Menteri Puan bela PLN dan sebut banjir Jakarta bukan sabotase
-
P
"Kemarin saya koordinasi dengan BNPB dan Kementerian PU, memang sempat dimatikan listrik oleh PLN sebentar, tetapi dinyalakan kembali. PLN mengatakan takut aliran listrik nanti kesetrum tapi dinyalakan kembali di beberapa wilayah," kata Puan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (10/2).
Menurutnya tidak ada sabotase seperti diungkapkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok). Ke depan kejadian serupa diharapkan tidak lagi terjadi.
"Saya belum tahu kalau Pak Ahok menyatakan hal tersebut (sabotase oleh PLN). Yang pasti saya dengan kementerian terkait berusaha agar jangan lagi terjadi banjir seperti kemarin," terang dia.
Lanjut dia, evaluasi terhadap bencana banjir yang melanda ibu kota pun telah dilakukan. Ke depan puluhan drainase yang tersumbat akan diperbaiki dengan perlahan.
"Kemarin sudah evaluasi, dari tanggal 10 Januari sampai ke depan kita akan secara bertahap memperbaiki drainase yang 22 titik tersumbat dan koordinasi dengan Pemda DKI. Jangan sampai banjir terus menerus tiap tahun," pungkas dia.
0 komentar: