Pena Iwan
[ BANG BOY UNTUK NEGERI ]
Hari ini 12 April 2019, tepat dua tahun kurang satu bulan Allah menakdirkan saya bertemu dan berkenalan dengan beliau. Bertemu di sebuah kampus dikaki bukit Olat Maras Sumbawa. Pilihan pengabdian yang luar biasa menurut saya bagi seorang doktor jebolan Korea, dan belumnya terbiasa dengan kehidupan ibu kota Jakarta.
Setelah pertemuan itu tiba-tiba disuatu pagi DR Zulkieflimansyah @zulkieflimansyah Pendiri dan Rektor Pertama Kampus Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) tersebut menghubungi saya. Menawarkan agar dapat turut serta mengabdi disana. Saya butuh waktu selama bulan Ramadhan untuk menimbang dan akhirnya memutuskan.
Perjalanan waktu kemudian menjawab juga kenapa sang Doktor Korea yang juga Alumni UI tadi memilih ke Kampus UTS. Sampai hari ini Mahasiswa UTS berasal dari 29 Provinsi di Indonesia dan ada mahasiswa yang berasal dari Malaysia dan Thailand juga. Usia UTS baru genap enam tahun bulan Maret lalu.
Di UTS jiwa ke-Indonesia-an begitu terasa dengan keberagaman suku mahasiswanya, Interaksi antara mereka membangun semangat persatuan dari ke bhinekaan yang ada. Ini modal dasar bagi mereka yang kedepan akan mewarnai daerah dan bangsanya.
Para pengajar Usianya masih sangat muda, tak jauh beda dengan sang rektornya. Mayoritas dibawah usia empat puluh tahun. Lulusan kampus ternama ditanah air dan alumni luar negeri, mereka kebanyakan para aktivis mahasiswa dikampus masing-masing. Kreatifitas dan dinamika kampus sangat terasa, usia boleh kecil tapi loncatan sangat membanggakan baik ditingkat Nasional bahkan Internasional.
Saya akhirnya memiliki benang merah tersendiri kenapa Bang Boy (Begitu kami memanggil sosok yang saya kisahkan diawal tulisan ini) memilih mengabdi di UTS? Karena UTS adalah miniatur Indonesia, Indonesia mini tempat kami semua mengabdi untuk negeri.
Selamat Milad Pak Rektor @universitasteknologisumbawa tercinta DR Andy Tirta (Bang Boy) @tirta78
0 komentar: