Dunia Islam
*Republika
Ikhwanul Muslimin Beberkan Fakta Siapa Teroris Sesungguhnya
Pemimpin Ikhwanul Muslimin menyatakan Pemerintah Mesir menggunakan frasa
ancaman terorisme untuk menghancurkan legitimasi oposisi. Pemimpin
senior IM Muhammad Elbeltagy kepada Aljazeera mempertanyakan, siapa
sesungguhnya yang berperilaku sebagai teroris.
Elbeltagy yang harus kehilangan putrinya Asmaa yang baru berusia 17
tahun karena ditembak tentara Mesir balik menuduh militer Mesir
merupakan teroris.
"Biarkan saya mengungkapkan, terminologi perang terhadap teroris ini.
Pertama, kita harus bertanya siapa teroris sebenarnya? Mereka adalah
yang melakukan pembantaian, menyerang masjid, menodai, dan membakar
mayat," ujarnya.
Dia pun menegaskan, teroris sesungguhnya adalah pihak yang menghadapi
rakyat, sementara warga berdiri selama 48 hari dan hanya menggunakan
suara mereka untuk menolak rezim kudeta militer. Mereka yang berkata
tidak kepada jenderal yang menggunakan tank, peluru, dan kekuatan untuk
kebebasan rakyat Mesir dan menculik presidennya.
"Delegasi internasional, termasuk Uni Afrika dan Uni Eropa, telah
mengunjungi aksi duduk dan melihat bagaimana damainya peserta aksi."
Elbeltagy pun mempertanyakan, jika para pengunjuk rasa memiliki senjata,
mengapa mereka tidak menggunakan untuk melawan pembantaian? "Jika
Ikhwanul Muslimin memiliki milisi atau senjata mengapa mereka tidak
menggunakannya untuk mempertahankan pemimpin Muhammad Badei yang
ditahan?"
Dia melanjutkan, "Bagaimana Jenderal Sisi mengklaim Ikhwanul Muslimin
adalah teroris, sementara sebelumnya dia merupakan seorang menteri di
bawah kabinet presiden yang berasal dari Ikhwanul Muslimin? Bagaimana
dia mengklaim kami adalah teroris, sementara dalam beberapa tahun dia
mengepalai intelijen dan tak pernah menyebut kami kelompok teroris?
Apakah kami menjadi teroris karena menjadi oposisi dari kudeta?"
*Republika
0 komentar: