Pena Iwan

MENULIS ITU REFLEKSI HATI

05.43.00 Iwan Wahyudi 0 Comments


Banyak karya tulis dan literasi yang sampai sekarang tak tenggelam dimakan waktu dan punah ditelan jaman, namun ia tetap mengalirkan energi makna yang menggerakan hati dan pikiran bahkan perilaku tak sedikit orang. Itu tak lepas dari penulisnya menggoreskan pena dengan menggunakan perasaan dan hati, apa yang keluar dari hati tentu akan bertemu dengan hati-hati lainnya dalam ruang getaran ekspresi pesan yang sama.


Kenapa pula para penulis tertentu selalu menghadirkan karya literasi baru dan terus melegenda? Karena selain ide yang diangkat kreatif tentu mereka menuliskan dengan mengolah emosi dan perasaan hati yang mendalam. Atau ada juga penulis pemula dengan karya yang tak fenomenal, namun beberapa orang terispirasi dan tercerahkan setelah membacanya. Kenapa demikian? Tulisan yang mencerahkan pastinya hasil pergulatan pikiran, realitas kekinian, olah kreatifitas dan sentuhan kejiwaan juga hati saat menuliskan aksara dalam tiap kalimatnya.

Tulisan yang terefleksi dari hati akan mengabadi walau sang penulis telah tiada, ia akan terus melintasi waktu dan anak-anak zaman. Benarlah apa yang diungkapkan Ibnul Jauzy dalam Kitab Shaidul Khatirnya " Diantara amal jariyah terbesar adalah menulis buku, ia akan terus mengalirkan pahala meski penulisnya sudah mati ".

Jangan jera menggerakan pena dengan hati sebelum kering tintanya.

12112017 05:43 Ruang Aquarium
#IwanWahyudi
#MariBerbagiMakna
#InspirasiWajahNegeri
www.iwan-wahyudi.com
www.iwan-wahyudi.net

You Might Also Like

0 komentar: