Kabar NTB
Mataram (Global FM Lombok)
Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi menjelang berakhirnya masa jabatannya periode 2008-2013 melakukan mutasi terhadap 24 pejabat eselon II. Diantara pejabat yang dimutasi ada yang mendapatkan promosi dari eselon III ke eselon II, ada pula yang dimutasi dari SKPD satu ke SKPD lainnya.
Pada mutasi kali ini, Gubernur hanya didampoingi Sekda NTB, H. Muhammad Nur, SH, MH. Sementara Wakil Gubernur NTB, Ir. H. Badrul Munir, MM tidak tampak dalam acara pelatikan dan pengambilan sumpah jabatan 24 pejabata eselon II tersebut.
Sebanyak 24 pejabat yang dimutasi kali ini masing-masing Ir. H. Rosiady H. Sayuti yang sebelumnya menjabat Kepala Bappeda NTB menempati posisi baru sebagai Asisten I Tata Praja dan Aparatur Setda NTB. Sebelumnya posisi Asisten I dipegang oleh Drs. H. Ridwan Hidayat, namun karena menjadi calon Bupati Lombok Barat 2013-2018 dan sudah memasuki masa pensiun maka jabatan tersebut lowong.
Kemudian, H. Chairul Mahsul yang sebelumnya menjabat Inspektur pada Inspektorat NTB menempati posisi baru sebagai Kepala Bappeda NTB yang sebelumnya dipegang oleh Ir. H. Ropsiady H. Sayuti. Inspektur Inspektorat NTB selanjutnya ditempati Muhammad Agus Patria yang sebelumnya menjabat staf Ahli Gubernur Bidang Hukum dan Politik.
Drs. H. Arsyad Abd. Gani yang sebelumnya menjadi Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip dimutasi menjadi staf ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan sumber daya manusia. Selanjutnya kepala Badan Perpustakaan dan Arsip ditempati Ir. H. Mokhlis, yang sebelumnya menjabat Kepala Disnakertrans NTB. Sementara posisi Kepala Disnakertrans NTB digantikan oleh Dr. H. Wildan yang sebelumnya menjabat Asisten III Administrasi Umum dan Kesra Setda NTB.
Selanjutnya, Asisten III Administrasi Umum dan Kesra Setda NTB ditempati Drs. H. Syafi’i, yang sebelumnya menejabat Kepala Dikpora NTB. Kepala Dikpora NTB kini ditempati Dr. H. Imhal yang sebelumnya menjabat sekretaris Dikpora NTB
Jabatan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan yang sebelumnya lowong karena ditinggal Ir. H. Abdul Haris karena memaskui masa pensiun dan mencalonkan diri sebagai anggota DPD RI, ditempati Drs. H. L. Gita Aryadi. Gita Aryadi sebelumnya menjabat Kepala Dinas Kebudayaan dan Kebudayaan NTB dan digantikan Drs. Muhammad Nasir yang sebelumnya menjabat Kepala Biro Kerjasama dan Sumber Daya Alam.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM yang ditinggal Ir. Moh. Rusdi, MM (almarhum) ditempati Dr. H. Supran, MM yang sebelumnya menjabat Kepala Biro Keuangan Setda NTB. Kepala Biro Keuangan Setda NTB selanjutnya ditempati Dra. Hj. Putu Selly Andayani yang sebelumnya menjabat Kepala Biro Perekonomian Setda NTB.
Jabatan kepala Biro Perekonomian selanjutnya dipegang Drs. H. Hendro Kartiko, M.Si yang sebelumnya menjabat Sekretari Dinas Koperasi dan UMKM NTB. Selain itu, Kepala Biro Administrasi Kesra setda NTB digantikan oleh H. Suhaimi, SH yang sebelumnya menjabat Kabid Pemuda dan Olahraga pada Dikpora NTB. Kepala Biro Kesra sebelumnya, H. Husni Ali sudah memasuki masa pensiun. (ris/nas)-
Sumber : http://www.globalfmlombok.com
Gubernur NTB Geser 24 Pejabat Eselon II
Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi menjelang berakhirnya masa jabatannya periode 2008-2013 melakukan mutasi terhadap 24 pejabat eselon II. Diantara pejabat yang dimutasi ada yang mendapatkan promosi dari eselon III ke eselon II, ada pula yang dimutasi dari SKPD satu ke SKPD lainnya.
Pada mutasi kali ini, Gubernur hanya didampoingi Sekda NTB, H. Muhammad Nur, SH, MH. Sementara Wakil Gubernur NTB, Ir. H. Badrul Munir, MM tidak tampak dalam acara pelatikan dan pengambilan sumpah jabatan 24 pejabata eselon II tersebut.
Sebanyak 24 pejabat yang dimutasi kali ini masing-masing Ir. H. Rosiady H. Sayuti yang sebelumnya menjabat Kepala Bappeda NTB menempati posisi baru sebagai Asisten I Tata Praja dan Aparatur Setda NTB. Sebelumnya posisi Asisten I dipegang oleh Drs. H. Ridwan Hidayat, namun karena menjadi calon Bupati Lombok Barat 2013-2018 dan sudah memasuki masa pensiun maka jabatan tersebut lowong.
Kemudian, H. Chairul Mahsul yang sebelumnya menjabat Inspektur pada Inspektorat NTB menempati posisi baru sebagai Kepala Bappeda NTB yang sebelumnya dipegang oleh Ir. H. Ropsiady H. Sayuti. Inspektur Inspektorat NTB selanjutnya ditempati Muhammad Agus Patria yang sebelumnya menjabat staf Ahli Gubernur Bidang Hukum dan Politik.
Drs. H. Arsyad Abd. Gani yang sebelumnya menjadi Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip dimutasi menjadi staf ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan sumber daya manusia. Selanjutnya kepala Badan Perpustakaan dan Arsip ditempati Ir. H. Mokhlis, yang sebelumnya menjabat Kepala Disnakertrans NTB. Sementara posisi Kepala Disnakertrans NTB digantikan oleh Dr. H. Wildan yang sebelumnya menjabat Asisten III Administrasi Umum dan Kesra Setda NTB.
Selanjutnya, Asisten III Administrasi Umum dan Kesra Setda NTB ditempati Drs. H. Syafi’i, yang sebelumnya menejabat Kepala Dikpora NTB. Kepala Dikpora NTB kini ditempati Dr. H. Imhal yang sebelumnya menjabat sekretaris Dikpora NTB
Jabatan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan yang sebelumnya lowong karena ditinggal Ir. H. Abdul Haris karena memaskui masa pensiun dan mencalonkan diri sebagai anggota DPD RI, ditempati Drs. H. L. Gita Aryadi. Gita Aryadi sebelumnya menjabat Kepala Dinas Kebudayaan dan Kebudayaan NTB dan digantikan Drs. Muhammad Nasir yang sebelumnya menjabat Kepala Biro Kerjasama dan Sumber Daya Alam.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM yang ditinggal Ir. Moh. Rusdi, MM (almarhum) ditempati Dr. H. Supran, MM yang sebelumnya menjabat Kepala Biro Keuangan Setda NTB. Kepala Biro Keuangan Setda NTB selanjutnya ditempati Dra. Hj. Putu Selly Andayani yang sebelumnya menjabat Kepala Biro Perekonomian Setda NTB.
Jabatan kepala Biro Perekonomian selanjutnya dipegang Drs. H. Hendro Kartiko, M.Si yang sebelumnya menjabat Sekretari Dinas Koperasi dan UMKM NTB. Selain itu, Kepala Biro Administrasi Kesra setda NTB digantikan oleh H. Suhaimi, SH yang sebelumnya menjabat Kabid Pemuda dan Olahraga pada Dikpora NTB. Kepala Biro Kesra sebelumnya, H. Husni Ali sudah memasuki masa pensiun. (ris/nas)-
Sumber : http://www.globalfmlombok.com
0 komentar: