Berita
Fahri: Rencana Penggeledahan Rumah Kasir PDIP Bocor Karena Sistem KPK Bobrok
Jakarta — Bocornya rencana penggeledahan Komisi Pemberantasan Korupsi di
rumah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Olly Dondokambey yang juga
Bendahara Umum PDI Perjuangan dinilai sebagai fenomena gunung es dari
buruknya sistem internal di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Ini baru sedikit yang terungkap. Banyak lagi sebenarnya yang bocor tapi
KPK tidak tahu," ujar anggota Komisi III DPR RI, Fahri Hamzah, di
Gedung DPR, Jakarta, Selasa (24/9).
Fahri menilai kasus ini membuktikan pengawasan di internal KPK telah
sangat lemah. Pasalnya ini bukan yang pertama terjadi. Sebelumnya Surat
Perintah Penyidikan (Sprindik) atas nama tersangka Anas Urbaningrum
bocor. Setelah itu disusul spindik anas nama Menteri ESDM Jero Wacik
yang ternyata palsu.
"Ini karena KPK tidak mau diawasi. Padahal jelas seperti dikatakan oleh
oleh pimpinan KPK, kekuasaan yang absolut cenderung korup. Tapi mereka
tidak mau diawasi," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, surat dengan kop Komisi Pemberantasan
Korupsi (KPK) bernomor: R-1146/20-23/09/2013 tertanggal 11 September
2013 tentang permintaan izin penggeledahan tiga rumah milik Olly
Dondokambey beredar dikalangan wartawan. Surat itu ditandatangani oleh
Diputi Penyidikan Warih Sadono. (Aktual.co)
0 komentar: