Kiprah Bang Iwan

Talkshow Gamais Bima : Bangga Menjadi Mbojo

16.06.00 Iwan Wahyudi 0 Comments




Setiap komunitas apalagi berupa bangsa tentu memiliki ciri yang merupakan identitas pembeda dengan yang lain. Identitas juga menunjukan seberapa tingginya tingkat kebudayaan dan peradaban mereka. Dan identitas itulah yang melahirkan kebanggan dan kecintaan.




Awal tahun 2017 ini saya mendapatkan kehormatan untuk menjadi pembicara dalam acara Talk Show Keluarga Mahasiswa Islam Bima (GAMAIS BIMA) mengambil tema “ Peran Pemuda Mbojo dalam Membangun Bima-Dompu yang Maju dan Beradab “ di panel dengan dua orang Dosen Universitas Mataram, DR. Kamaludin Yusra ( Doktor Alumni Australia dan pengajar di FKIP Universitas Mataram Putra asli Bima) dan Ir. Khaerul Muslim, M.Sc.Agr.SH ( Alumni George August University of Goettingen- Republic Federal of Germany dan Dosen pengajar di FH Unram Putra Asli Dompu).


Talkshow dalam rangkaian Milad ke-13 Gamais Bima bertepaan dengan tanggal 1 Januari 2017 dilaksanakan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram. Kami bertiga memaparkan dan sepakat bahwa Dana Mbojo ( Bima-Dompu) adalah sekeping anugerah Allah SWT yang menjadi takdir dimana kami dilahirkan sebagai suku bangsa, memiliki begitu banyak anugerah yang selama ini luput dilihat padahal semua terpampang di depan mata. Akhir-akhir ini identitas tersebut tercoreng oleh para oknum yang menjadikan Bima sebagai sarang teroris. Membangkitkan kembali semangat kebanggan dan kecintaan sebagai Dou Mbojo adalah sebuah spirit yang harus tertanam sehingga potensi-potensinya dapat terangkat, terkenal dan menjadi andalan daerah maupun Indonesia. Beberapa potensi tersebut berupa Sumberdaya Alam, Sejarah, Budaya, Kuliner dan Sumber Daya Manusia yang hampir tersebar dimana-mana.


Salah satu cara untuk mengangkat itu semua adalah melalui literasi. Menulis setiap potensi apapun dimulai dari lingkungan kampung kita dengan gaya penulisan masing-masing, selanjutnya mempublikasikannya minimal melalui media social.


Ahad , 01 Januari 2017

IWAN Wahyudi

You Might Also Like

0 komentar: